Shimano SL-S503 Dealer's Manual

Tüüp
Dealer's Manual
(Indonesian)
DM-SG0004-06
Panduan Dealer
JALANAN MTB Trekking
Keliling Kota/
Sepeda Nyaman
URBAN SPORT E-BIKE
Inter-11
Inter-8
2
DAFTAR ISI
PENGUMUMAN PENTING ..................................................................................... 3
UNTUK MENJAGA KESELAMATAN ...................................................................... 4
DAFTAR ALAT YANG AKAN DIGUNAKAN ......................................................... 10
PEMASANGAN ..................................................................................................... 12
Pemasangan sproket ke hub .....................................................................................................................12
Pemasangan sproket CS-S500 dengan pengaman rantai ........................................................................13
Pemasangan sambungan kaset ke hub ....................................................................................................14
Pemasangan rotor rem cakram .................................................................................................................16
Pemasangan hub ke rangka ......................................................................................................................17
Pemasangan tuas pemindah .....................................................................................................................19
Pemasangan kabel pemindah ...................................................................................................................19
PENYETELAN ........................................................................................................ 32
Menyetel sambungan kaset ......................................................................................................................32
PERAWATAN ....................................................................................................... 36
Penggantian dan perakitan unit indikator ..............................................................................................36
Untuk internal 8-kecepatan (kit perawatan oli: Y00298010) .................................................................. 40
Untuk hub gigi internal 11-kecepatan (Kit perawatan oli: Y13098023) ................................................43
PENGUMUMAN PENTING
3
PENGUMUMAN PENTING
Panduan dealer ini terutama dimaksudkan untuk digunakan oleh mekanik sepeda profesional.
Pengguna yang tidak terlatih secara profesional untuk perakitan sepeda tidak boleh mencoba untuk memasang komponen sendiri dengan
menggunakan panduan dealer.
Jika ada bagian informasi pada panduan ini yang tidak jelas bagi Anda, jangan teruskan pemasangan. Melainkan, hubungi tempat Anda membeli atau
dealer sepeda setempat untuk minta bantuan mereka.
Pastikan membaca semua panduan instruksi yang disertakan bersama produk.
Jangan membongkar atau memodifikasi produk selain dari yang dinyatakan dalam informasi yang dimuat dalam panduan dealer ini.
Semua instruksi servis dan dokumen teknis tersedia secara online di https://si.shimano.com.
Untuk konsumen yang tidak mempunyai akses internet, silakan hubungi distributor SHIMANO atau kantor SHIMANO mana pun untuk mendapatkan
Panduan Pengguna cetak.
Harap perhatikan peraturan dan regulasi yang sesuai di setiap negara, provinsi, atau daerah tempat Anda menjalankan usaha sebagai dealer.
Untuk keselamatan, pastikan membaca panduan dealer ini secara menyeluruh sebelum menggunakan, dan ikuti untuk
penggunaan yang benar.
Instruksi berikut harus selalu diperhatikan untuk mencegah cedera pada orang dan kerusakan fisik pada peralatan dan lingkungan sekitar.
Instruksi dikelompokkan sesuai dengan tingkat bahaya atau kerusakan yang mungkin terjadi jika produk digunakan secara tidak benar.
BAHAYA
Tidak mengikuti instruksi ini akan mengakibatkan kematian atau cedera serius.
PERINGATAN
Tidak mengikuti instruksi ini bisa mengakibatkan kematian atau cedera serius.
WASPADA
Tidak mengikuti instruksi ini bisa mengakibatkan cedera pada orang atau kerusakan fisik pada peralatan dan lingkungan sekitar.
UNTUK MENJAGA KESELAMATAN
4
UNTUK MENJAGA KESELAMATAN
PERINGATAN
Saat memasang komponen, pastikan mengikuti instruksi yang diberikan dalam panduan instruksi.
Disarankan untuk menggunakan suku cadang asli SHIMANO saja. Jika komponen seperti bautdan mur sudah longgar atau rusak, sepeda bisa tiba-tiba
terjungkal, sehingga menyebabkan cedera serius.
Selain itu, jika penyetelan tidak dilakukan dengan benar, masalah dapat terjadi, kemudian sepeda dapat terjatuh dan mengakibatkan cedera serius.
Pastikan mengenakan kacamata pengaman atau kacamata pelindung untuk melindungi mata Anda saat melakukan tugas perawatan seperti
mengganti komponen.
Pastikan juga memberi tahu pengguna mengenai hal-hal berikut:
Periksa apakah roda telah dikencangkan dengan erat sebelum bersepeda. Jika longgar, roda bisa lepas dari sepeda dan mengakibatkan cedera serius.
Rem
Setiap sepeda mungkin ditangani sedikit berbeda, bergantung pada modelnya. Karena itu, pastikan mempelajari teknik pengereman yang benar
(termasuk tekanan tuas rem dan karakteristik kontrol sepeda) dan pengoperasian sepeda Anda. Penggunaan sistem rem sepeda yang tidak benar bisa
mengakibatkan kehilangan kontrol atau jatuh, yang bisa menyebabkan cedera serius. Untuk pengoperasian yang benar, tanyakan ke dealer sepeda
profesional, atau panduan untuk pemilik sepeda. Berlatih mengendarai dan mengerem, dll. juga penting.
Jika rem depan dicengkeram terlalu kuat, rodanya bisa terkunci dan sepeda bisa terjungkal ke depan, serta bisa mengakibatkan cedera serius.
Selalu pastikan rem depan dan rem belakang bekerja dengan benar sebelum bersepeda.
Jarak pengereman yang diperlukan akan menjadi lebih panjang selama musim hujan. Kurangi kecepatan Anda dan tekan rem lebih awal dan
pelan-pelan.
Jika permukaan jalan basah, ban menjadi lebih mudah tergelincir. Jika ban selip, Anda bisa jatuh dari sepeda; untuk mencegahnya, kurangi kecepatan
dan tekan rem lebih awal dan dengan perlahan.
Rem cakram
Harap pastikan menjauhkan jari Anda dari rotor rem cakram yang sedang berputar. Rotor rem cakram cukup tajam
untuk mengakibatkan cedera parah pada jari Anda jika terperangkap dalam lubang rotor rem cakram saat bergerak.
Kaliper dan rotor rem cakram akan menjadi panas bila rem dioperasikan; jangan menyentuhnya saat bersepeda atau begitu turun dari sepeda. Jika
tidak maka Anda bisa melepuh.
Berhati-hatilah jangan sampai oli atau gemuk masuk ke rotor rem cakram dan bantalan rem. Jika tidak maka rem mungkin tidak bekerja dengan
benar.
Jika bantalan rem terkena oli atau gemuk, maka Anda harus konsultasikan dengan dealer atau agen. Jika tidak maka rem mungkin tidak bekerja
dengan benar.
Jika selama pengoperasian rem terdengar suara bising, bantalan rem mungkin telah aus dan mencapai batas
pemakaiannya.
Periksa apakah suhu sistem rem sudah cukup dingin, kemudian periksa apakah ketebalan setiap bantalan 0,5 mm
atau lebih. Atau, konsultasikan dengan dealer atau agen.
0,5mm2mm
Jika rotor rem cakram retak atau rusak, segera hentikan penggunaan rem dan hubungi dealer atau agen.
Jika rotor rem cakram menjadi aus hingga ketebalannya menjadi 1,5 mm atau kurang, atau permukaan aluminiumnya terlihat, hentikan segera
penggunaan rem dan tanyakan kepada dealer atau agen. Rotor rem cakram bisa patah, dan Anda bisa terjauh dari sepeda.
UNTUK MENJAGA KESELAMATAN
5
Untuk Pemasangan pada Sepeda dan Perawatan:
Saat memasang hub ke rangka, pastikan dengan benar memasang washer tidak bisa diputar ke sisi kiri dan kanan, dan eratkan mur hub sesuai
dengan torsi yang ditetapkan. Jika washer tidak bisa diputar dipasang ke satu sisi saja, atau jika mur hub tidak cukup erat, washer tidak bisa diputar
mungkin akan jatuh, sehingga menyebabkan poros hub berputar dan sambungan kaset berputar. Ini nanti bisa menyebabkan setang tanpa sengaja
ditarik oleh kabel pemindah, dan bisa mengakibatkan kecelakaan yang sangat serius.
Rakitlah roda dengan persilangan jari-jari (spoke lacing) 3x atau 4x. Jangan menyilangkan jari-jari secara radial.
Karena jari-jari atau roda bisa rusak saat mengerem dan bisa timbul bunyi rem.
< CT-S500 / CT-S510 >
Gunakan detergen netral untuk membersihkan rantai. Jangan gunakan detergen berbahan basa atau berbahan asam seperti pembersih karat, karena
bisa mengakibatkan kerusakan dan/atau kegagalan pada rantai.
Gunakan pin penyambung bertulang hanya untuk menyambung rantai tipe-sempit.
Jika menggunakan pin penyambung selain pin penyambung bertulang, atau jika menggunakan pin penyambung bertulang atau alat yang tidak
cocok untuk tipe itu, mungkin tidak akan diperoleh kekuatan sambungan yang cukup, sehingga bisa menyebabkan rantai terputus atau terlepas.
Jika perlu menyetel panjang rantai karena ada perubahan jumlah gigi sproket, lakukan pemotongan pada beberapa tempat lain, selain tempat
penyambungan rantai yang menggunakan pin penyambung bertulang atau pin ujung.
Rantai akan rusak jika dipotong pada tempat yang disambung dengan pin penyambung bertulang atau pin ujung.
Pin ujung
Pin mata rantai Pin penyambung bertulang
Periksa apakah tegangan rantai sudah benar dan apakah rantai tidak rusak.
Jika tegangan terlalu lemah atau rantai sudah rusak, rantai tersebut harus diganti. Jika tidak melakukan hal ini, rantai bisa putus dan bisa
menyebabkan cedera serius.
UNTUK MENJAGA KESELAMATAN
6
WASPADA
Pastikan juga memberi tahu pengguna mengenai hal-hal berikut:
Pindahkan tuas pemindah gigi satu atau dua gigi secara sekaligus. Selama perpindahan, kurangi tenaga yang digunakan pada pedal. Jika Anda
mencoba memaksa pengoperasian tuas pemindah atau memindahkan tiga atau beberapa gigi sekaligus saat pedal diputar dengan kuat, kaki Anda
bisa terpeleset dari pedal dan sepeda bisa roboh, sehingga bisa mengakibatkan cedera serius.
Mengoperasikan tuas pemindah dengan beberapa perpindahan sekaligus ke gigi yang ringan juga bisa menyebabkan selubung luar lepas dari tuas
pemindah. Ini tidak memengaruhi kemampuan tuas pemindah karena selubung luar akan kembali ke posisinya semula setelah perpindahan.
Rem cakram
Rem cakram memiliki masa penyesuaian, dan gaya pengereman meningkat secara bertahap seiring proses masa penyesuaian; karena itu, pastikan
bahwa Anda mengetahui adanya kenaikan gaya pengereman tersebut saat memakai rem selama periode ini. Hal yang sama akan terjadi bila bantalan
rem atau rotor rem cakram diganti.
CATATAN
Pastikan juga memberi tahu pengguna mengenai hal-hal berikut:
Anda dapat memindah gigi sambil mengayuh ringan, namun ada kejadian pawl dan roda gigi searah di dalam hub menimbulkan bunyi berisik setelah
itu sebagai bagian dari pengoperasian perpindahan gigi normal.
Hub internal tidak sepenuhnya tahan air. Hindari penggunaan hub di tempat-tempat yang bisa membuat air masuk ke dalamnya dan jangan gunakan
air bertekanan tinggi untuk membersihkan hub, jika tidak maka mekanismenya bisa berkarat.
Jangan membongkar hub. Jika Anda perlu membongkarnya, konsultasikan dengan dealer tempat Anda membelinya.
Hub gigi internal memiliki mekanisme bawaan untuk mendukung perpindahan, dan saat mekanisme pendukung ini beroperasi selama perpindahan,
suara bising atau getaran bisa muncul. Bergantung pada posisi gigi, perpindahan gigi dapat memberikan rasa yang berbeda.
Bunyi berisik bisa terjadi jika gigi diposisikan di 5 hingga 8 (hub internal 8-kecepatan) atau 7 hingga 11 (hub internal 11-kecepatan), bila engkol
diputar ke belakang atau bila sepeda didorong ke belakang.
Semua fenomena ini terjadi karena struktur perpindahan gigi bawaan dan bukan karena kerusakan komponen internal.
Produk ini tidak dilindungi garansi terhadap aus dan keropos alami akibat penggunaan normal dan lama pemakaian.
UNTUK MENJAGA KESELAMATAN
7
Untuk Pemasangan pada Sepeda dan Perawatan:
Sambungan kaset hanya boleh digunakan bersama sproket 16T hingga 23T.
Disarankan agar cincin rantai depan disetel ke rasio gigi berikut.
Rasio
sproket
Depan Belakang
No. Model Gigi
SM-GEAR CS-S500
14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 18 20
11-kecepatan 1,8-2,0 FC-S501
38T - - - - - X X X - - - -
39T - - - - - - X X - - - -
42T - - - - - - - X X X - -
45T - - - - - - - - - X - -
8-kecepatan 2,0-2,25 FC-S501
45T - - - - - - X X X - - X
42T - - - - - X X X - - - X
39T - - - - X X - - - - X -
Untuk menjaga kondisi produk, disarankan untuk melakukan perawatan di tempat membeli sepeda atau distributor, seperti penggantian oli internal
atau pelumasan pada 1.000 km sejak produk pertama kali digunakan, dan setelah itu setahun sekali (kurang lebih setiap 2.000 km jika sepeda sangat
sering digunakan). Jika sepeda digunakan di kondisi berat, perawatan harus lebih sering dilakukan. Selain itu, dalam melakukan perawatan,
disarankan untuk menggunakan gemuk hub gigi internal atau kit pelumas SHIMANO. Jika tidak menggunakan gemuk SHIMANO atau kit pelumas
SHIMANO, bisa terjadi masalah seperti gangguan fungsi perpindahan gigi.
Jika roda menjadi kaku dan sulit berputar, Anda harus melumasinya dengan gemuk.
Anda harus mencuci sproket secara berkala dengan detergen netral kemudian melumasinya lagi. Selain itu, membersihkan rantai dengan detergen
netral dan melumasinya dapat menjadi cara yang efektif untuk memperpanjang masa pakai sproket dan rantai.
UNTUK MENJAGA KESELAMATAN
8
Jika rantai sering lepas dari sproket selama penggunaan, gantilah sproket dan rantai tersebut.
Jika menggunakan penegang rantai, gunakan sproket CS-S500 18T atau 20T dengan pengaman rantai. Jangan gunakan tipe sproket lain, jika tidak
maka rantai bisa terlepas dari sproket.
< SG-S7001-11 >
Bila Anda melakukan perawatan oli, gunakan SG-S700 OIL atau kit perawatan TL-S703.
Bila Anda mengganti oli, ikuti panduan untuk TL-S703. Bila Anda mengganti segel pada sisi kanan, gunakan TL-S704.
Jika tidak menggunakan SG-S700 OIL, maka bisa terjadi masalah seperti kebocoran oli dan kegagalan fungsi perpindahan gigi.
< CT-S500 / CT-S510 >
Bersihkan penegang rantai secara berkala dan lumasi semua komponen bergerak dan katrol.
Jika katrolnya sudah longgar sekali dan menimbulkan bunyi saat bersepeda, gantilah katrol tersebut.
Jangan membongkar unit katrol.
Jika tegangan yang digunakan terlalu kuat, maka bisa timbul bunyi berisik saat bersepeda.
Jika rantai menjadi mulur dan terlalu longgar, setel kembali tegangan rantai.
< CT-S510 >
Hub yang dapat dipakai Sproket yang dapat dipakai
Lebar ujung garpu yang
dapat digunakan
Bentuk ujung garpu yang dapat
digunakan
Internal 7-kecepatan /
8-kecepatan
16-23T 4-9mm Vertikal
Produk ini hanya untuk roda rantai depan tunggal.
Produk sesungguhnya mungkin berbeda dari ilustrasi karena panduan ini terutama dimaksudkan untuk menjelaskan prosedur
penggunaan produk.
DAFTAR ALAT YANG AKAN DIGUNAKAN
DAFTAR ALAT YANG AKAN DIGUNAKAN
10
DAFTAR ALAT YANG AKAN DIGUNAKAN
Alat berikut diperlukan untuk merakit produk ini.
Alat Alat Alat
Kunci heksagon 3mm Kunci pas 15mm TL-S700-B
Kunci heksagon 4mm Kunci Inggris TL-LR10
Kunci pas 10mm Obeng
PEMASANGAN
12
PEMASANGAN
Pemasangan sproket ke hub
PEMASANGAN
Pemasangan sproket ke hub
Tempatkan tutup debu kanan B/tutup debu kanan C ke driver pada sisi kanan bodi hub.
Berikutnya, pasang sproket dan tahan pada tempatnya dengan cincin snap.
(A)
Cincin snap
(B)
Sproket
(C)
Driver
(D)
Tutup debu kanan C
(E)
Tutup debu kanan B
(F)
Tutup debu kanan A
CATATAN
Perhatikan orientasi tutup debu kanan.
Spesifikasi A
Jika sproket tersebut merupakan sproket
perakitan ke dalam dengan 19T atau
kurang atau untuk spesifikasi transmisi
sabuk, tutup debu kanan A akan
bersentuhan dengan rantai atau katrol,
sehingga spesifikasi B harus digunakan
sebagai gantinya.
Spesifikasi B
Jika sproket tersebut merupakan sproket
perakitan ke dalam dengan 16T dan
gerigi 3 mm atau untuk spesifikasi
transmisi sabuk, lepaskan tutup debu
kanan B sebelum menggunakan.
Spesifikasi
Sproket yang dapat dipakai
Perakitan keluar Perakitan ke dalam
A 16T-23T 20T-23T
B 16T-23T
(A)
(B)
(C)
(F)
Spesifikasi A Spesifikasi B
Spesifikasi A Spesifikasi B
(D) (E)
Perakitan keluar Perakitan ke dalam
13
PEMASANGAN
Pemasangan sproket CS-S500 dengan pengaman rantai
Pemasangan sproket CS-S500 dengan pengaman rantai
1
(z)
(B)
(C) (D)
(A)
Pasang pengaman rantai ke tutup debu
kanan pada bodi hub, kemudian pasang
tutup debu kanan B ke penggerak.
Pasang tutup debu kanan B searah (z).
(A)
Tutup debu kanan B
(B)
Pengaman rantai
(C)
Tutup debu kanan
(D)
Penggerak
2
(B)
(C) (A)
(D)
Pasang sproket CS-S500 ke penggerak
pada sisi kanan bodi hub dengan pelat
pengaman menghadap ke luar, dan
kunci pada tempatnya dengan cincin
pemegang.
(A)
Penggerak
(B)
Cincin pemegang
(C)
Pelat pengaman
(D)
Sproket CS-S500
14
PEMASANGAN
Pemasangan sambungan kaset ke hub
Pemasangan sambungan kaset ke hub
1
(z)
(A)
(B)
Pasang tutup penggerak pada
penggerak di sisi kanan bodi hub.
Pasang tutup penggerak searah (z).
(A)
Tutup penggerak
(B)
Penggerak
2
(A)
(B)
(C)
Putar katrol sambungan kaset searah
panah dalam ilustrasi untuk
menyejajarkan tanda merah pada
katrol dan braket. Saat sambungan kaset
dalam kondisi ini, pasanglah dengan
tanda merah pada sambungan kaset
sejajar dengan tanda merah pada sisi
kanan bodi hub.
(A)
Katrol
(B)
Braket
(C)
Sambungan kaset
Bersambung ke halaman berikutnya
15
PEMASANGAN
Pemasangan sambungan kaset ke hub
3
LOCK
LOCK
(B)
(A)
(B)
Pasang sambungan kaset ke hub dengan
cincin pengencang sambungan kaset.
Saat memasang cincin pengencang
sambungan kaset, sejajarkan tanda
kuning dengan tanda kuning pada
katrol sambungan kaset, kemudian putar
cincin pengencang sambungan kaset 45°
searah jarum jam.
(A)
Katrol
(B)
Cincin pemasangan sambungan
kaset
16
PEMASANGAN
Pemasangan rotor rem cakram
Pemasangan rotor rem cakram
Pasang rotor rem cakram sebagaimana diperlihatkan dalam ilustrasi.
(A)
Rotor rem cakram
(B)
Cincin pemasangan rotor rem
cakram
(C)
TL-LR10
Torsi pengencang
40N·m
SG-S7001-8
(A) (B) (C)
SG-S7001-11
(A) (B) (C) (D)
(A)
Rotor rem cakram
(B)
Spacer rotor
(C)
Cincin pemasangan rotor rem
cakram
(D)
TL-LR10
Torsi pengencang
40N·m
17
PEMASANGAN
Pemasangan hub ke rangka
Pemasangan hub ke rangka
1
LOCK
(A) (B)
Bila tidak menggunakan penegang
rantai
Pasang rantai pada sproket, kemudian
pasang poros hub ke dalam ujung garpu.
(A)
Poros hub
(B)
Ujung garpu
(C)
Penegang rantai
CATATAN
Bila menggunakan penegang rantai, pastikan
membaca instruksi servis ini bersama instruksi
servis untuk penegang rantai CT-S500.
LOCK
(B) (A)
(C)
Bila menggunakan penegang rantai
Pasang rantai pada sproket, kemudian
pasang poros hub ke dalam ujung garpu.
2
LOCK
7R
(A) (B)
(E)(D)(C)
Letakkan washer tidak bisa diputar di sisi
kanan dan sisi kiri poros hub.
Pada saat ini, putar sambungan kaset
agar bagian yang menonjol pada washer
tidak bisa diputar pas dengan jalur ujung
garpu. Jika ini telah dilakukan,
sambungan kaset dapat dipasang
sehingga hampir sejajar dengan batang
penahan rantai.
(A)
Washer tidak bisa diputar (untuk
sisi kiri)
(B)
Alur di ujung garpu
(C)
Batang penahan rantai
(D)
Sambungan kaset
(E)
Washer tidak bisa diputar (untuk
sisi kanan)
TIPS-TIPS TEKNOLOGI
Gunakan washer tidak bisa diputar mana
saja yang sesuai dengan bentuk ujung
garpu. Washer tidak bisa diputar yang
berbeda digunakan pada sisi kiri dan
kanan.
Bagian yang menonjol tersebut harus
berada pada sisi ujung garpu.
Pasang washer tidak bisa diputar dengan
bagian yang menonjol terpasang erat di
alur ujung garpu pada salah satu sisi poros
hub.
Tanda
θ
Ujung garpu
Washer tidak bisa diputar
Tanda/Warna
Ukuran
Kanan Kiri
Standar
5R/Kuning 5L/Cokelat ϴ ≤ 20°
7R/Hitam 7L/Abu-abu 20° ≤ ϴ ≤ 38°
Terbalik 6R/Perak 6L/Putih ϴ = 0°
Terbalik
(selubung rantai
menyeluruh)
5R/Kuning 5L/Cokelat ϴ = 0°
Vertikal 8R/Biru 8L/Hijau ϴ = 60°–90°
Bersambung ke halaman berikutnya
18
PEMASANGAN
Pemasangan hub ke rangka
3
LOC
K
7R
(A) (B)
Hilangkan kelonggaran di rantai dan
pasang roda pada rangka dengan mur
tutup.
(A)
Washer tidak bisa diputar
(B)
Mur tutup
(C)
Penahan pembawa beban
(D)
Washer
(E)
Penahan pengaman lumpur
Torsi pengencang
30-45N·m
CATATAN
Saat memasang hub ke rangka, pengaman
rantai bisa lepas, jadi periksa apakah
pengaman rantai terpasang erat sehingga
tidak akan lepas.
Jika tidak dipasang erat, maka bisa timbul
bunyi berisik.
LOCK
7R
Pengaman rantai
6R
(A) (C) (D)
(E) (B)
Saat memasang komponen seperti
penahan pengaman lumpur pada poros
hub, pasanglah sesuai urutan yang
diperlihatkan dalam ilustrasi.
19
Bersambung ke halaman berikutnya
PEMASANGAN
Pemasangan tuas pemindah
Pemasangan tuas pemindah
1
(z)
Pasang tuas pemindah ke setang.
(z) Φ22,2
CATATAN
Gunakan setang dengan diameter luar
Φ22,2mm.
2
(A)
Pasang pegangan pada setang dan
eratkan tuas pemindah.
(A)
Kunci heksagon 4mm
Torsi pengencang
5-7N·m
CATATAN
Gunakan pegangan setang dengan diameter
luar maksimal Φ32mm.
Pemasangan kabel pemindah
Untuk internal 8-kecepatan
Sisi tuas pemindah
1
Atur tuas pemindah ke
8
.
CATATAN
Gunakan kabel pemindah dengan drum
kabel dalam.
Kabel dengan satu drum kabel dalam:
OT-SP41
Pastikan tutup pelindung berada pada
ujung tuas pemindah.
20
PEMASANGAN
Pemasangan kabel pemindah
2
(A)
Longgarkan dan lepaskan tutup
sangkutan ujung kawat.
(A)
Tutup sangkutan ujung kawat
3
(A) (B)
Masukkan kabel dalam ke jalur di unit
penggulung, kemudian lewatkan melalui
lubang di barel setelan kabel.
(A)
Lubang di barel setelan kabel
(B)
Alur di unit penggulung
4
(A) (B)
Tarik kabel dalam sehingga drum kabel
dalam tepat masuk ke dalam lubang di
unit penggulung.
(A)
Drum kabel dalam
(B)
Lubang di unit penggulung
5
(A)
(C)(B)
Putar ke dalam sekrup tutup sangkutan
ujung kawat sebagaimana diperlihatkan
dalam ilustrasi sampai habis.
Jika masih bisa diputar, maka ini akan
merusak ulir sekrup di penutup.
Selain itu, penutup unit bisa menjadi
bengkok, sehingga bisa menjadi
penghalang di antara penutup unit dan
tuas utama, dan tuas utama mungkin
tidak beroperasi dengan benar.
Jika tuas utama tidak kembali dengan
benar, longgarkan tutup sangkutan
ujung kawat sedikit agar ada celah di
antara tuas utama dan penutup unit,
dan periksa apakah hal ini memperbaiki
pengembalian tuas utama.
(A)
Tutup sangkutan ujung kawat
(B)
Penutup unit
(C)
Tuas utama
Bersambung ke halaman berikutnya
  • Page 1 1
  • Page 2 2
  • Page 3 3
  • Page 4 4
  • Page 5 5
  • Page 6 6
  • Page 7 7
  • Page 8 8
  • Page 9 9
  • Page 10 10
  • Page 11 11
  • Page 12 12
  • Page 13 13
  • Page 14 14
  • Page 15 15
  • Page 16 16
  • Page 17 17
  • Page 18 18
  • Page 19 19
  • Page 20 20
  • Page 21 21
  • Page 22 22
  • Page 23 23
  • Page 24 24
  • Page 25 25
  • Page 26 26
  • Page 27 27
  • Page 28 28
  • Page 29 29
  • Page 30 30
  • Page 31 31
  • Page 32 32
  • Page 33 33
  • Page 34 34
  • Page 35 35
  • Page 36 36
  • Page 37 37
  • Page 38 38
  • Page 39 39
  • Page 40 40
  • Page 41 41
  • Page 42 42
  • Page 43 43
  • Page 44 44
  • Page 45 45
  • Page 46 46
  • Page 47 47
  • Page 48 48
  • Page 49 49

Shimano SL-S503 Dealer's Manual

Tüüp
Dealer's Manual